Dunia Inspirasinya Blogger Copyright (c) 2012 by Hadi Demank

Pages

Rabu, 21 November 2012

Saatnya Berevolusi Menjadi Entrepreneur


Sepintas lalu saya berjala-jalan di facebook dan secara tidak sengaja diberanda ada status dari salah satu teman yang intinya adalah mengeluhkan tentang rendahnya UMR (Upah Minimum Regional) di wilayah tempat ia bekerja tersebut. Dan juga status ketenagakerjaan buruh Outsoursing yang sampai saat ini belum mengetahui ujung pangkalnya. Sebetulnya sah-sah saja kita menuntut hak kita sebagai buruh karena itu merupakan motivasi kita agar dapat bekerja lebih semangat (tentunya jika UMRnya besar kan secara otomatis gaji kita bertambah, yah meskipun tidak banyak-banyak amat sih).

Namun yang menjadi persoalan tersebut adalah kenapa energi kita sering dihabiskan untuk hal-hal semacam itu, baik itu mengeluh, memaki, mengumpat dan sebagainya. Coba kita berfikir sejenak tentang diri kita, merenungkan kembali akan masa depan kita nantinya, apa sih yang sebetulnya kita inginkan dalam hidup ini. Tentunya ini merupakan pertanyaan klasik yang tiap pribadi sudah memiliki jawabannya sendiri. Kalau memang kita tidak puas dengan keadaan kita sebagai buruh, baik itu dikarenakan UMR rendahlah, gaji tidak naik-naiklah dan tetek bengek yang membuat kita frustasi, lalu mengapa kita tidak keluar saja menjadi buruh dan berevolusi menjadi entrepreneur (pengusaha), kan kalau kita sukses jadi seorang entrepeneur kita bisa menolong mereka-mereka dan bisa menjadi lebih bijak jika menjadi bos. Benar tidak, bagaimana, setujukah anda dengan saran saya? Memang mudah menjadi entrepreneur? Pasti pertanyaan anda langsung seperti itu.

Kalau anda benar-benar ingin merubah masa depan anda dan tidak kepengen uring-uringan tiap hari karena masalah di kantor baik karena gaji tiap tahun segitu-gitu saja, karir yang tidak naik-naik, rekan kantor yang tidak fair ataupun yang lainnya, maka sudah saatnya anda merenungkan kembali saran saya ini. Segera keluar dari buruh, bukan berpindah ke tempat kerja lain melainkan berganti profesi sebagai seorang entrepreneur. Karena ketika anda memutuskan untuk berpindah ke tempat kerja lain, anda tidak ada jaminan jika tidak menemukan masalah-masalah seperti yang sudah anda alami sebelumnya.

Namun bagi anda yang saat ini masih merasa nyaman dan bahagia menjadi karyawan, tidak ada salahnya juga jika  anda juga memulai membuka mindset anda untuk belajar menjadi seorang entrepreneur. Jangan pernah merasa aman dengan karir anda saat ini, karena dimanapun anda berkarir baik menjadi PNS ataupun swasta polanya adalah sama, semakin anda bekerja keras, maka semakin kaya dan bertambah maju perusahaan tempat anda bekerja.benar tidak.

Kenapa hidup kita harus dihabiskan dengan hal-hal yang tidak menyenangkan, kenapa kita selalu harus bertahan dengan kondisi yang kadang sudah kelewat kritis baru menyadarinya dan kelabakan harus berbuat apa, kenapa kita selalu merasa ketakutan jika kehilangan status kita di masyarakat bahwa kita bukan lagi sebagai seorang karyawan di perusahaan bonafit dengan posisi supervisor, kepala bagian, manager maupun yang lainnya?  Lalu kita harus bagaimana, salahkah kita dengan sikap seperti itu?

Sebetulnya yang membuat sikap kita seperti itu yang salah bukanlah anda maupun perusahaan tempat anda bekerja, namun yang salah menurut salah satu guru saya adalah SETAN, yah setan yang bersalah. Karena itu lebih baik, daripada kita menyalahkan diri sendiri ataupun orang lain mendingan kita mengkambing hitamkan SETAN, betul tidak..hehehe.

Yang menjadi persoalan adalah ketika seluruh waktu dan energi anda, sudah dicurahkan hampir sepenuhnya untuk pekerjaan anda, namun anda tidak kunjung-kunjung mendapatkan kenaikan gaji, karir ataupun yang lainnya. Atau mungkin malah anda sering mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dengan rekan sekantor anda, mungkin karena anda berpikiran lebih kritis sementara rekan-rekan yang lainnya lebih memilih status quo dan lain sebagainya, lalu kenapa anda tidak segera merubahnya mulai detik ini, yaitu merevolusi mindset kita untuk menjadi seorang entrepreneur?




Back Home...

Comments
0 Comments

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Copyright (c) 2012 by : kendhin Hadi Demank x-template.blogspot.com